Kelebihan Dan Kekurangan Anti Virus
Diposting oleh :
M Delfi Saputra | Dirilis :
17.06 | Series :
Kelebihan Dan Kekurangan Anti Virus
Antivirus merupakan perangkat lunak (software) yang
digunakan untuk mendeteksi, mengkarantina, dan menghapus virus komputer
baik dari file-file sistem komputer ataupun dari file-file data dan
program yang teinfeksi. Virus sendiri sebenarnya merupakan program yang
sengaja dibuat untuk merusak atau menggangu suatu aplikasi atau data
sehingga program dan data tesebut tidak dalam kondisi normal bahkan
bisa rusak.
Letak file program virus sendiri tidak bisa dilihat seperti
halnya file-file saat kita explore karena memang sengaja disembunyikan
oleh programmernya. Kita tidak pernah tahu siapa pembuat virus tersebut,
yang jelas virus tersebut dibuat menggunakan program-program seperti,
Assembler, Pascal, Delhpi, Visual Basic, C+, dan program lain. Efek atau
akibat dari virus itu sendiri bervariasi, dapat merusak file yang
berextensi doc, xls, exe, membuat folder bayangan, meng-hidden file,
menjadikan file dokument menjadi file EXE (Aplication), merusak file
system, dan sebaginya.
Cara atau metode penularan virus bebeda-beda tergantung
keinginnan “si pembuat”. Diantara virus-virus tersebut bisa menular
melalui proses copy file, click file terntertu yang sengaja dibuat untuk
menularkan virus, download file, install program dan lain-lai, extract
file, dan sebagainya.
Dengan menjamurmya virus-virus komputer yang jumlahnya
ribuan bahkan jutaan tentu membuat para programmer berkompetisi untuk
membuat Antivirus yang berkualitas dengan maksud untuk melindungi
komputer dan seluruh file yang ada di dalamnya termasuk file system,
file program, dan file data.
Sebagaimana obat (medicine), satu antivirus belum tentu
bisa mendeteksi semua virus, oleh karena itu dibutuhkan pengetahuan
khusus untuk memilih Antivirus yang sesuai dengan kebutuhan dengan
mengacu pada kelebihan dan kekurangan masing-masing dari antivirus
tersebut.
Mayoritas antivirus baik antivirus yang gratis atau
antivirus yang berbayar bisa diinstall dan bekerja secara resident
selama komputer hidup, tetapi ada juga beberapa antivirus yang bisa
digunakan secara instast sesuai kebutuhan, jadi tidak resident.
Keuntungan menginstalasi Antivirus secara resident adalah dapat
mendeteksi virus selama komputer hidup dan seluruh aktifitas selalu
disensor oleh antivirus tersebut, namun kerugiannya komputer akan
mengalami sedikit lambat.
Berbeda dengan antivirus yang kita gunakan secara instant
atau sesuai kebutuhan, komputer hanya akan terganggu sebentar selama
proses scanning virus tetapi virus hanya akan terdeteksi hanya pada
waktu program antivirus tersebut dijalannkan.
Di bawah ini saya informasikan beberapa antivirus gratis
dan berbayar berikut fiture-fiturenya secara garis besar yaitu Antivirus
AVG, Antivirus AVIRA, Antivirus Kaspersky, Antivirus PC Media,
Antivirus, Smadav, Antivirus AVAST, dan Antivirus ANSAV.
Antivirus AVG (Antivirus Gratis dan Berbayar)
Kelebihan Antivirus AVG:
Instalasi AVG cukup mudah..
Auto update selama online (scheduled update).
AVG bisa diinstall pada browser Mozilla Firefox sebagai plugin sehingga surfing lebih aman.
Scanning virus cepat.
Memory yang dipakai pada PC tidak terlalu banyak.
Resident option tidak memperlambat kerja komputer.
Memiliki fiture Anti Spyware, Link-Scanner, Email-Scanner.
Anti Spam
Game Mode
Anti Rootkit Protection
Kekurangan antivirus AVG:
Auto update selama online (scheduled update).
AVG bisa diinstall pada browser Mozilla Firefox sebagai plugin sehingga surfing lebih aman.
Scanning virus cepat.
Memory yang dipakai pada PC tidak terlalu banyak.
Resident option tidak memperlambat kerja komputer.
Memiliki fiture Anti Spyware, Link-Scanner, Email-Scanner.
Anti Spam
Game Mode
Anti Rootkit Protection
Kekurangan antivirus AVG:
Instalasi pertama cukup lama apalagi untuk versi terbaru (AVG 9)
Cara setting pengoperasian sedikit lebih rumit.
File yang terkena virus biasanya dihapus oleh AVG bersama dengan virusnya.
AVG biasanya bergantung pada sytem operasi komputer yang digunakan.
AVG Terkadang menganggap file yang ber-extension EXE sebagai virus terutama pada file crack.
Update AVG bisa lama.
Cara setting pengoperasian sedikit lebih rumit.
File yang terkena virus biasanya dihapus oleh AVG bersama dengan virusnya.
AVG biasanya bergantung pada sytem operasi komputer yang digunakan.
AVG Terkadang menganggap file yang ber-extension EXE sebagai virus terutama pada file crack.
Update AVG bisa lama.